Skip to main content

Garis Besar Usaha Kesehatan

PROMOTIF, PREVENTIF, KURATIF, REHABILITATIF
Dalam garis besar usaha kesehatan, dapat dibagi dalam 3 golongan, yaitu :

1. Usaha pencegahan (usaha preventif)
Upaya preventif adalah sebuah usaha yang dilakukan individu dalam mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. Prevensi secara etimologi berasal dari bahasa latin, pravenire yang artinya datang sebelum atau antisipasi atau mencegah untuk tidak terjadi sesuatu. Dalam pengertian yang sangat luas, prevensi diartikan sebagai upaya secara sengaja dilakukan untuk mencegah terjadinya gangguan, kerusakan, atau kerugian bagi seseorang atau masyarakat
Upaya preventif bertujuan untuk mencegah terjadinya penyakit dan gangguan kesehatan individu, keluarga,  kelompok dan masyarakat.

Usaha-usaha yang dilakukan, yaitu :

  • Pemeriksaan kesehatan secara berkala (balita, bumil, remaja, usila,dll) melalui posyandu, puskesmas, maupun kunjungan rumah
  • Pemberian Vitamin A, Yodium melalui posyandu, puskesmas, maupun dirumah
  • Pemeriksaan dan pemeliharaan kehamilan, nifas dan menyusui
  • Deteksi dini kasus dan factor resiko (maternal, balita, penyakit).
  • Imunisasi terhadap bayi dan anak balita serta ibu hamil


2. Usaha pengobatan (usaha kuratif)
Upaya kuratif bertujuan untuk merawat dan mengobati anggota keluarga, kelompok yang menderita penyakit atau masalah kesehatan.

Usaha-usaha yang dilakukan, yaitu :

  • Dukungan penyembuhan, perawatan, contohnya : dukungan psikis penderita TB
  • Perawatan orang sakit sebagai tindak lanjut perawatan dari puskesmas dan rumah sakit
  • Perawatan ibu hamil dengan kondisi patologis dirumah, ibu bersalin dan nifas
  • Perawatan payudara
  • Perawatan tali pusat bayi baru lahir
  • Pemberian obat : Fe, Vitamin A, oralit.


3. Usaha rehabilitasi
Merupakan upaya pemulihan kesehatan bagi penderita-penderita yang dirawat dirumah, maupun terhadap kelompok-kelompok tertentu yang menderita penyakit yang sama.

Usaha yang dilakukan, yaitu:

  • Latihan fisik bagi yang mengalami gangguan fisik seperti, patah tulang, kelainan bawaan
  • Latihan fisik tertentu bagi penderita penyakit tertentu misalnya, TBC (latihan nafas dan batuk), Stroke (fisioterapi).


Dari ketiga jenis usaha ini, usaha pencegahan penyakit mendapat tempat yang utama, karena dengan usaha pencegahan akan diperoleh hasil yang lebih baik, serta memerlukan biaya yang lebih murah dibandingkan dengan usaha pengobatan maupun rehabilitasi.


Sumber: http://yunivia88.blogspot.com/2013/05/promotifpreventifkuratifrehabilitatif.html.

Comments

Popular posts from this blog

Tanda - Tanda Kehamilan

Banuak wanita yang tidak sadar dirinya telah berbadan dua alias hamil. Dia baru menyadari dirinya hamil, begitu sadar "tamu" bulanannya terlambat berkunjung. Selain jadwal haid yang menjadi patokan, ada beberapa indikasi awam yang menjadi ukuran seseorang hamil. Yakni tidak enak badan, perut sakit, mual, merasakan aneh di bagian mulut, sensitif di bagian dada, mudah lelah, dan masih banyak lagi. Seperti dilansir Femalefirst, Senin (19/1/2009), jika anda telah merasakan hal-hal yang tidak lazim pada tubuh anda, seperti yang disebutkan di atas, sebaiknya pada hari pertama jadwal anda haid, secepatnya periksa dengan menggunakan testpack. Tes dengan alat ini, mendeteksi hormon lewat air seni. Zat kimia yang terkandung dalam alat tersebut akan berubah warna begitu terkena air seni. Sebaiknya, saat melihat perubahan warna, Anda melakukannya di dekat jendela dengan cahaya yang cukup terang. Testpack termasuk alat pendeteksi hamil yang akurat selama dipergunakan dengan baik. Tidak...

Tingkatan Usaha Pencegahan

Leavell dan Clark dalam bukunya “ Preventive Medicine for the Doctor in his Community” , membagi usaha pencegahan penyakit dalam 5 tingkatan yang dapat dilakukan pada masa sebelum sakit dan pada masa sakit. Usaha-usaha pencegahan itu adalah : a) Masa sebelum sakit 1. Mempertinggi Nilai Kesehatan (Health Promotion) Promotif adalah usaha mempromosikan kesehatan kepada masyarakat. Upaya promotif dilakukan untuk meningkatkan kesehatan individu,keluarga, kelompok dan masyarakat. Setiap individu berhak untuk menentukan nasib sendiri, mendapat informasi yang cukup dan untuk berperan di segala aspek pemeliharaan kesehatannya. Usaha ini merupakan pelayanan terhadap pemeliharaan kesehatan pada umumnya. Beberapa usaha diantaranya : Penyediaan makanan sehat cukup kualitas maupun kuantitasnya. Perbaikan hygiene dan sanitasi lingkungan, seperti : penyediaan air rumah tangga yang baik, perbaikan cara pembuangan sampah, kotoran dan air limbah dan sebagainya. Pendidikan kesehatan kepada ma...

Menghilangkan Batu Empedu Secara Alamiah

Menghilangkan Batu Empedu Secara Alamiah oleh Dr Lai Chiu-Nan Ini telah berhasil bagi banyak orang. Apabila kejadian anda demikian juga, ayolah beritahu pada orang lain. Dr. Chiu-Nan sendiri tak memungut biaya untuk informasinya ini, karena itu sebaiknya kita buat ini gratis juga. Ganjarannya adalah bila ada orang yang karena informasi yang anda berikan menjadi sehat. Batu empedu tak banyak dirisaukan orang, tapi sebenarnya semua perlu tahu karena kita hampir pasti mengindapnya. Apalagi karena batu empedu bisa berakhir dengan penyakit kanker. "Kanker sendiri tidak pernah muncul sebagai penyakit pertama" kata Dr.Chiu-Nan. "Umumnya ada penyakit lain yang mendahuluinya. Dalam penelitian di Tiongkok saya menemukan bacaan bahwa orang-orang yang terkena kanker biasanya ada banyak batu dalam tubuhnya. Dalam kantung empedu hampir semua dari kita mengandung batu empedu. Perbedaannya hanya dalam ukuran dan jumlah saja. Gejala adanya batu empedu biasanya adalah perasaan pen...