Skip to main content

10 Langkah Guna Menurunkan Kolesterol

Jutaan orang memiliki masalah kolesterol tinggi (di atas 200 mg/dL). Penyakit yang dapat menyumbat arteri, serangan jantung, serta stroke akan mampu dikendalikan lewat beberapa strategi. Kolesterol akan terus menjadi ancaman bila Anda tidak segera melakukan tindakan pengendaliannya.

Beberapa di antara pilihan menurunkan kolesterol, sebagian lebih baik daripada yang lain, beberapa lebih mudah, dan sebagian lainnya lebih murah. Berikut ini di antaranya, seperti dikutip dari Yahoo.

Statin

Keunggulan: Statin termasuk obat-obatan seperti Lipitor, Zocor, dan Crestor (semua nama yang disebut ini adalah generik statin), bisa menurunkan kolesterol jahat (Low Density Lipoprotein/LDL) yang telah 50 persen melebihi batas normal.

"Dari seluruh daftar nama obat terbaik, statin merupakan obat ajaib," kata Thomas Pearson dari Universitas Rochester di New York.

Kelemahan: Efek samping bisa serius, termasuk peradangan otot dan enzim hati meningkat. Biaya juga masalah, meskipun beberapa statin tersedia dalam bentuk generik, termasuk Lipitor, yang akan tersedia pada akhir 2011.

Diet rendah lemak

Kelebihan: Memilih makanan sehat seperti ikan dan sayuran lebih banyak daripada daging merah dan kentang goreng adalah relatif mudah. Cara ini diperkirakan bisa menurunkan kolesterol hingga 20 persen. Masyarakat dengan diet rendah lemak, seperti Jepang, memiliki tingkat rendah terhadap serangan jantung dan stroke.

Kelemahan: Sama seperti olahraga, diet rendah lemak membutuhkan usaha lebih besar karena kadang terasa berat untuk mengonsumsinya secara konsisten.

Serat fibrate

Kelebihan: Obat ini termasuk fenofibrate (Tricor dan nama merek lain) dan gemfibrozil (Lopid) dapat menurunkan trigliserida sebesar 25-50 persen dan meningkatkan kolesterol baik (High Density Lipoprotein/HDL) 10-35 persen.

Kelemahan: Obat ini tidak berbuat banyak dalam hal menurunkan kolesterol jahat, meskipun fibrate baru umumnya lebih baik daripada Lopid. Efek samping termasuk sakit kepala, buang-buang gas, dan sakit perut.

Sequestrant Asam empedu (Bile Acid Sequestrant)

Kelebihan: Obat-obatan seperti Questran (cholestyramine), Welchol (colesevelam), dan Colestid (colestipol) "menipu" tubuh dalam memproduksi empedu ekstra, yang menurunkan kolesterol kolesterol jahat 15-20 persen.

Kekurangan: Efek samping bisa termasuk sembelit, sakit perut, dan mual. Ini dapat mengikat obat lain, seperti kortikosteroid dan beberapa obat tekanan darah, membuatnya kurang efektif kecuali jika Anda meminumnya tiga jam sekali secara terpisah.

Makanan berserat

Kelebihan: Makanan berserat dapat ditemukan dalam kacang-kacangan, buah-buahan, dan makanan pengikat kolesterol, yang berfungsi menurunkan kadar kolesterol sekira 5 persen.

"Makanan berserat bagus untuk mengisi perut Anda agar tidak kehilangan kalori dan perut kosong. Makanan ini juga bisa disebut sebagai makanan tambahan sederhana untuk terapeutik rejimen. Serta murah dan mudah," tambah Dr Pearson.

Kelemahan: Meskipun mudah didapat dan murah, makanan berserat jarang dikonsumsi kebanyakan orang. Padahal, para ahli merekomendasikan 25-35 gram serat per hari, namun kebanyakan orang dewasa hanya mendapatkan sekira 12 gram.

Niacin

Keunggulan: Niasin adalah vitamin B yang baik untuk menurunkan kolesterol jahat (Low Density Lipoprotein/LDL) dan trigliserida, lemak yang bisa berbahaya pada tingkat tinggi. Ini juga meningkatkan kolesterol baik (High Density Lipoprotein/HDL). Muncul dalam tablet yang dikonsumsi dua atau tiga kali sehari, atau dalam formula yang lebih besar, hanya perlu dikonsumsi sekali sehari.

Kelemahan: Niasin harus diberikan hanya di bawah pengawasan dokter karena dosis tinggi untuk menurunkan kolesterol justru dapat meningkatkan risiko masalah gout dan hati. Orang dengan diabetes tipe 2 perlu berhati-hati karena obat ini dapat meningkatkan gula darah.

Zetia (ezetimibe)

Kelebihan: Obat ini dapat mencegah penyerapan kolesterol di usus. Obat dapat menghasilkan sekira 20 persen pengurangan kolesterol dan dapat diambil dalam kombinasi dengan statin, yang tidak baik untuk obat lainnya.

Kelemahan: Zetia tidak sekuat statin dan tidak tersedia dalam bentuk generik.

Olahraga

Kelebihan: Olahraga adalah cara terbaik untuk meningkatkan kolesterol baik. Orang yang mengalami serangan jantung dapat mengurangi risiko kematian 25 persen dengan berolahraga dibandingkan dengan perawatan biasa.

Kekurangan: olahraga membutuhkan usaha lebih daripada sekadar minum pil.

Red Yeast Rice

Kelebihan: Suplemen makanan ini berasal dari jamur yang tumbuh di beras dan mengandung sejumlah kecil lovastatin (Mevacor). Makanan ini dapat efektif pada orang yang tidak dapat mengonsumsi statin.

Kekurangan: Suplemen diet yang tidak diatur secara ketat di Amerika Serikat, tidak seperti obat diet sehingga memicu kebingungan tentang konsentrasi yang terkandung di dalamnya secara tepat serta berapa dosis yang baiknya dikonsumsi.

Lovaza

Kelebihan: Makan ikan baik untuk jantung. Resep ini memberikan asam lemak omega-3, asam lemak sehat yang ditemukan dalam ikan dan minyak ikan dalam dosis terkonsentrasi. Ini dapat membantu menurunkan trigliserida pada orang dengan tingkat yang sangat tinggi.

Kelemahan: Efek samping bisa termasuk sendawa, infeksi, gejala seperti flu, sakit perut, dan berkurangnya kemampuan mengecap rasa. Pastikan untuk berbicara dengan dokter Anda sebelum mengambil Lovaza jika Anda memiliki alergi ikan atau sedang hamil, berencana untuk hamil, atau menyusui.


Label: Kolesterol dan Makanan, Kolesterol dan Olah Raga, Kolesterol dan Stroke, Pengobatan Alternatif Lain
Sumber: okezone.com

Comments

Popular posts from this blog

Menghilangkan Batu Empedu Secara Alamiah

Menghilangkan Batu Empedu Secara Alamiah oleh Dr Lai Chiu-Nan Ini telah berhasil bagi banyak orang. Apabila kejadian anda demikian juga, ayolah beritahu pada orang lain. Dr. Chiu-Nan sendiri tak memungut biaya untuk informasinya ini, karena itu sebaiknya kita buat ini gratis juga. Ganjarannya adalah bila ada orang yang karena informasi yang anda berikan menjadi sehat. Batu empedu tak banyak dirisaukan orang, tapi sebenarnya semua perlu tahu karena kita hampir pasti mengindapnya. Apalagi karena batu empedu bisa berakhir dengan penyakit kanker. "Kanker sendiri tidak pernah muncul sebagai penyakit pertama" kata Dr.Chiu-Nan. "Umumnya ada penyakit lain yang mendahuluinya. Dalam penelitian di Tiongkok saya menemukan bacaan bahwa orang-orang yang terkena kanker biasanya ada banyak batu dalam tubuhnya. Dalam kantung empedu hampir semua dari kita mengandung batu empedu. Perbedaannya hanya dalam ukuran dan jumlah saja. Gejala adanya batu empedu biasanya adalah perasaan pen

Garis Besar Usaha Kesehatan

PROMOTIF, PREVENTIF, KURATIF, REHABILITATIF Dalam garis besar usaha kesehatan, dapat dibagi dalam 3 golongan, yaitu : 1. Usaha pencegahan (usaha preventif) Upaya preventif adalah sebuah usaha yang dilakukan individu dalam mencegah terjadinya sesuatu yang tidak diinginkan. Prevensi secara etimologi berasal dari bahasa latin, pravenire yang artinya datang sebelum atau antisipasi atau mencegah untuk tidak terjadi sesuatu. Dalam pengertian yang sangat luas, prevensi diartikan sebagai upaya secara sengaja dilakukan untuk mencegah terjadinya gangguan, kerusakan, atau kerugian bagi seseorang atau masyarakat Upaya preventif bertujuan untuk mencegah terjadinya penyakit dan gangguan kesehatan individu, keluarga,  kelompok dan masyarakat. Usaha-usaha yang dilakukan, yaitu : Pemeriksaan kesehatan secara berkala (balita, bumil, remaja, usila,dll) melalui posyandu, puskesmas, maupun kunjungan rumah Pemberian Vitamin A, Yodium melalui posyandu, puskesmas, maupun dirumah Pemeriksaan dan p

Kenali Beberapa Pemicu Bayi Besar

Badan yang subur acap kali dijadikan salah satu indikator kemakmuran seseorang. Demikian halnya anggapan yang salah di kalangan masyarakat yang kerap menganggap anak gemuk itu lucu dan sehat. Padahal tidak demikian, kelebihan berat badan (overweight) apalagi obesitas saat ini sudah menjadi sebuah epidemi global yang perlu segera diatasi dan dicegah karena dapat menyebabkan beragam masalah kesehatan. Tak hanya pada orang dewasa, kegemukan yang terjadi sejak masa kanak-kanak dapat menyuramkan kondisi kesehatan si anak pada kemudian hari. Dengan kata lain, anak yang kegemukan sejak kecil diprediksi bakal lebih cepat mengalami gangguan kesehatan. Sejumlah studi bahkan menyimpulkan, anak-anak yang kelebihan berat badan sejak usia kurang dari 10 tahun akan menghadapi ancaman stroke pada usia 40, bahkan bisa dimulai sejak usia 30. Cukup menyeramkan kan? Nah, terkait janin besar, memang ada kemungkinan si bayi mencapai berat badan normal seiring pertumbuhannya. Namun, perlu dipahami bahwa bobo