Skip to main content

Konsumsi Tomat Cegah Kanker Prostat

MULAI saat ini perbanyaklah mengonsumsi tomat. Selain menyegarkan tubuh, mengonsumsi tomat ternyata dapat mengurangi risiko kanker prostat.

Seperti yang dikatakan ilmuwan dari University of Illinois, mengonsumsi tomat ternyata dapat mengurangi risiko kanker prostat. Saat ini, para ilmuwan tersebut sedang mengembangkan alat yang dapat membantu melacak metabolisme karotenoid tomat dalam tubuh manusia.

“Para ilmuwan yakin bahwa karotenoid adalah warna merah, kuning, dan oranye pada buah-buahan dan sayuran yang memberikan manfaat untuk mencegah kanker. Tapi kita tidak tahu persis bagaimana hal tersebut terjadi,” kata John W Erdman dari University of Ollinois, seperti dilansir Times of India.



Para peneliti akan menggunakan pelabelan isotip dari tiga karotenoid tomat dengan atom karbon yang lebih berat untuk memungkinkan pelacakan penyerapan komponen tomat dan metabolisme dalam tubuh.

“Kami memiliki dua pertanyaan yang ingin jawab. Pertama adalah karotenoid sendiri adalah bioaktif atau produk mereka yang metabolik atau oksisatif. Kedua, bahwa likopen ataupun karotenoid juga penting,” katanya.

Lycopene yang memberikan warna merah pada tomat biasanya dijadikan bahan iklan untuk suplemen multivitamin. Meski demikian, karotenoid yang warnanya kurang dikenal seperti phytoene dan phytofluene juga memiliki manfaat, kata Nanci Engelmann dari laboratotiun Erdman tersebut.

Para ilmuwan menumbuhkan sel-sel tomat dengan gula nonradioaktif 13 karbon yang menghasilkan molekul karbon berat dari molekul 12 karbon yang ada di tempat lain, kata Erdman. Molekul karbon inilah yang kemudian dimasukkan dalam karotenoid dalam sel tomat. Hasilnya, peneliti pun dapat melacak aktivitas likopen, phytoene, dan phytofluence dan metabolit dalam tubuh manusia.


(tty)
Sumber: www.lifestyle.okezone.com

Comments

Popular posts from this blog

Tingkatan Usaha Pencegahan

Leavell dan Clark dalam bukunya “ Preventive Medicine for the Doctor in his Community” , membagi usaha pencegahan penyakit dalam 5 tingkatan yang dapat dilakukan pada masa sebelum sakit dan pada masa sakit. Usaha-usaha pencegahan itu adalah : a) Masa sebelum sakit 1. Mempertinggi Nilai Kesehatan (Health Promotion) Promotif adalah usaha mempromosikan kesehatan kepada masyarakat. Upaya promotif dilakukan untuk meningkatkan kesehatan individu,keluarga, kelompok dan masyarakat. Setiap individu berhak untuk menentukan nasib sendiri, mendapat informasi yang cukup dan untuk berperan di segala aspek pemeliharaan kesehatannya. Usaha ini merupakan pelayanan terhadap pemeliharaan kesehatan pada umumnya. Beberapa usaha diantaranya : Penyediaan makanan sehat cukup kualitas maupun kuantitasnya. Perbaikan hygiene dan sanitasi lingkungan, seperti : penyediaan air rumah tangga yang baik, perbaikan cara pembuangan sampah, kotoran dan air limbah dan sebagainya. Pendidikan kesehatan kepada ma...

Aktivitas Pencegah Osteoporosis

JANGAN sampai osteoporosis terus mencuri tulang Anda. Untuk mencegah datangnya si pencuri tulang bisa dilakukan melalui kegiatan hobi yang menyenangkan. Aktivitas apa saja yang bisa membantu tulang tetap kuat? Berkebun Mengangkat pot, menyeret karung berisi tanah, dan menggali lubang bermanfaat dalam membentuk massa tulang, dibandingkan dengan hanya berjongkok atau merangkak, yang juga sering dilakukan ketika seseorang sedang berkebun. Olahraga air Banyak olahraga air yang dapat memberi latihan yang sesungguhnya dibutuhkan oleh tulang. Misalnya, olahraga layar dan selancar yang membuat tubuh banyak bergerak. Mengatur keseimbangan tubuh saat melawan gelombang juga merupakan tugas yang sangat berat. Menari Semua jenis tari akan menjadi latihan yang baik bagi tulang selama semua gerakan dilakukan dengan semangat dan benar. Tari ball-room, swing, atau hip-hop bisa membantu memperbaiki keseimbangan serta postur tubuh, dan mungkin akan membantu mencegah seseorang dari terjatuh dan bungkuk sa...

Menghilangkan Batu Empedu Secara Alamiah

Menghilangkan Batu Empedu Secara Alamiah oleh Dr Lai Chiu-Nan Ini telah berhasil bagi banyak orang. Apabila kejadian anda demikian juga, ayolah beritahu pada orang lain. Dr. Chiu-Nan sendiri tak memungut biaya untuk informasinya ini, karena itu sebaiknya kita buat ini gratis juga. Ganjarannya adalah bila ada orang yang karena informasi yang anda berikan menjadi sehat. Batu empedu tak banyak dirisaukan orang, tapi sebenarnya semua perlu tahu karena kita hampir pasti mengindapnya. Apalagi karena batu empedu bisa berakhir dengan penyakit kanker. "Kanker sendiri tidak pernah muncul sebagai penyakit pertama" kata Dr.Chiu-Nan. "Umumnya ada penyakit lain yang mendahuluinya. Dalam penelitian di Tiongkok saya menemukan bacaan bahwa orang-orang yang terkena kanker biasanya ada banyak batu dalam tubuhnya. Dalam kantung empedu hampir semua dari kita mengandung batu empedu. Perbedaannya hanya dalam ukuran dan jumlah saja. Gejala adanya batu empedu biasanya adalah perasaan pen...