Skip to main content

Pilih-Pilih Diet Paling Efektif

SETIAP orang meyakini bentuk diet tertentu yang dirasa efektif untuk mewujudkan keinginannya, baik tujuan kesehatan maupun penampilan. Menurut Anda, manakah diet yang paling efektif?

Untuk memperjelasnya, para ilmuwan Denmark dari University of Copenhagen memelajari semua diet yang kini populer. Mereka mengundang beberapa kelompok partisipan dengan masalah kelebihan berat badan, baik wanita, pria, maupun anak-anak.

Dalam dua bulan, masing-masing kelompok melakukan diet khusus, dan pada akhir percobaan, para ilmuwan membandingkan hasil yang diperoleh. Secara khusus, partisipan dewasa ditawarkan diet rendah lemak, yakni 800 kalori per hari. Di antaranya:

1. Diet rendah protein (13 persen dari jumlah energi yang dikonsumsi) dengan glycemic index (GI) tinggi.

2. Diet rendah protein dengan GI rendah.

3. Diet tinggi protein (25 persen) dengan GI tinggi.

4. Diet tinggi protein dengan GI rendah.

Selain itu, kelompok yang telah diteliti mengikutinya berdasarkan rekomendasi standar gizi. Sebanyak 45 persen anak-anak yang sebelumnya berlebihan berat badan juga mengikuti diet tersebut.

Hasilnya, kelompok yang mengikuti diet ini memeroleh rata-rata penurunan 1,67 pon (sekira 0,75 kg) dalam dua bulan. Yang paling efektif adalah bentuk diet ketiga dan diakui sebagai diet yang paling sederhana.

Bagi mereka yang diet tinggi protein, peningkatan berat badan rata-rata kurang dari 0,93 kg dibanding mereka yang melakukan diet rendah protein. Dalam kelompok diet GI rendah, berat badannya turun kurang dari 0,95 kg dari kelompok diet GI tinggi. demikian seperti dilansir Genius Beauty.

“Oleh karena itu, bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan diharapkan fokus pada daging tanpa lemak, produk susu rendah lemak, dan kacang-kacangan. Batasi makanan kaya pati, seperti roti putih dan nasi putih,” saran para peneliti.

(ftr)
http://lifestyle.okezone.com

Comments

Popular posts from this blog

Tingkatan Usaha Pencegahan

Leavell dan Clark dalam bukunya “ Preventive Medicine for the Doctor in his Community” , membagi usaha pencegahan penyakit dalam 5 tingkatan yang dapat dilakukan pada masa sebelum sakit dan pada masa sakit. Usaha-usaha pencegahan itu adalah : a) Masa sebelum sakit 1. Mempertinggi Nilai Kesehatan (Health Promotion) Promotif adalah usaha mempromosikan kesehatan kepada masyarakat. Upaya promotif dilakukan untuk meningkatkan kesehatan individu,keluarga, kelompok dan masyarakat. Setiap individu berhak untuk menentukan nasib sendiri, mendapat informasi yang cukup dan untuk berperan di segala aspek pemeliharaan kesehatannya. Usaha ini merupakan pelayanan terhadap pemeliharaan kesehatan pada umumnya. Beberapa usaha diantaranya : Penyediaan makanan sehat cukup kualitas maupun kuantitasnya. Perbaikan hygiene dan sanitasi lingkungan, seperti : penyediaan air rumah tangga yang baik, perbaikan cara pembuangan sampah, kotoran dan air limbah dan sebagainya. Pendidikan kesehatan kepada ma...

Menghilangkan Batu Empedu Secara Alamiah

Menghilangkan Batu Empedu Secara Alamiah oleh Dr Lai Chiu-Nan Ini telah berhasil bagi banyak orang. Apabila kejadian anda demikian juga, ayolah beritahu pada orang lain. Dr. Chiu-Nan sendiri tak memungut biaya untuk informasinya ini, karena itu sebaiknya kita buat ini gratis juga. Ganjarannya adalah bila ada orang yang karena informasi yang anda berikan menjadi sehat. Batu empedu tak banyak dirisaukan orang, tapi sebenarnya semua perlu tahu karena kita hampir pasti mengindapnya. Apalagi karena batu empedu bisa berakhir dengan penyakit kanker. "Kanker sendiri tidak pernah muncul sebagai penyakit pertama" kata Dr.Chiu-Nan. "Umumnya ada penyakit lain yang mendahuluinya. Dalam penelitian di Tiongkok saya menemukan bacaan bahwa orang-orang yang terkena kanker biasanya ada banyak batu dalam tubuhnya. Dalam kantung empedu hampir semua dari kita mengandung batu empedu. Perbedaannya hanya dalam ukuran dan jumlah saja. Gejala adanya batu empedu biasanya adalah perasaan pen...

Aktivitas Pencegah Osteoporosis

JANGAN sampai osteoporosis terus mencuri tulang Anda. Untuk mencegah datangnya si pencuri tulang bisa dilakukan melalui kegiatan hobi yang menyenangkan. Aktivitas apa saja yang bisa membantu tulang tetap kuat? Berkebun Mengangkat pot, menyeret karung berisi tanah, dan menggali lubang bermanfaat dalam membentuk massa tulang, dibandingkan dengan hanya berjongkok atau merangkak, yang juga sering dilakukan ketika seseorang sedang berkebun. Olahraga air Banyak olahraga air yang dapat memberi latihan yang sesungguhnya dibutuhkan oleh tulang. Misalnya, olahraga layar dan selancar yang membuat tubuh banyak bergerak. Mengatur keseimbangan tubuh saat melawan gelombang juga merupakan tugas yang sangat berat. Menari Semua jenis tari akan menjadi latihan yang baik bagi tulang selama semua gerakan dilakukan dengan semangat dan benar. Tari ball-room, swing, atau hip-hop bisa membantu memperbaiki keseimbangan serta postur tubuh, dan mungkin akan membantu mencegah seseorang dari terjatuh dan bungkuk sa...